Sumber pembiayaan pembangunan salah satunya diperoleh dari kebijaksanaan fiskal yaitu penggunaan pajak dengan tujuan menggalakkan pembangunan ekonomi Sebagai salah satu sumber pembiayaan pembangunan Pajak Kenderaan Bermotor tentu layak diteliti sudah seberapa efektif pemungutannya. Pajak Kenderaan Bermotor menjadi potensi bagi penerimaan pajak dimana jumlah kenderaan tiap tahunnya di Kab. Pakpak Bharat terus meningkat.
Penelitian ini dianalisa secara kualitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari Kantor SAMSAT Kab. Pakpak Bharat tahun 20122022 dan data primer dengan menggunakan informan kunci untuk mendapatkan informasi yang diperlukan untuk menjawab penelitian. Penilaian efektivitas penerimaan Pajak Kenderaan Bermotor dinilai dengan menggunakan Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 690.900-327 Tahun 1996.
Hasilnya diperoleh dalam rentang waktu penelitian yaitu 1) target pajak Kenderaan Bermotor Kab. Pakpak Bharat meningkat sesuai dengan jumlah kenderaan bermotor yang meningkat jumlahnya. 2) Untuk efektivitas Pajak Kenderaan Bermotor pada tahun 2012-2013 penerimaan sudah efektif dan selama 8 tahun berturut turut (tahun 2014-2021) penerimaan Pajak Kenderaan Bermotor sangat efektif namun menurun pada tahun 2022 penerimaan kembali masuk dalam kategori efektif 3) adanya E Samsat membuat Masyarakat lebih mudah mengetahui dan membayar Pajak Kenderaan Bermotor dan 4) masih banyak pajak kenderaan bermotor yang terutang akibat masih kurang sadarnya masyarakat untuk membayar pajak kenderaanya.