Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Daun Ketapang (Terminalia catappa L.) Pada Mencit Jantan (Mus musculus)

Pratiwi, Virda Widya (2022) Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Daun Ketapang (Terminalia catappa L.) Pada Mencit Jantan (Mus musculus). Other thesis, Universitas Tjut Nyak Dhien.

[thumbnail of COVER.pdf] Text
COVER.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (301kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (642kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (469kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (585kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (181kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (420kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Daun ketapang termasuk dalam famili combretaceae yang mengandung senyawa terpenoid, flavonoid, saponin, dan tanin yang berpotensi menjadi obat malaria, antioxidan, antiinflamasi, antivirus, serta antimikroba dan bila digunakan dalam konsentrasi tinggi dapat merusakan organ hati sehingga perlu dilakukan penelitian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui LD50, gejala toksisitas kerusakan organ hati dan ginjal.
Pengujian toksisitas akut ekstrak etanol daun ketapang dilakukan secara in vivo dengan menggunakan 16 ekor mencit yang telah diaklimatisasi selama 7 hari, ekstrak daun ketapang diberikan satu kali selama percobaan, mencit dibagi menjadi 4 kelompok yaitu Na-CMC 0,5% sebagai blanko, ekstrak etanol daun ketapang dosis 4 g/kgBB, 8 g/kgBB dan 16 g/kgBB sebagai kelompok uji. Toksisitas akut yang dilakukan pada mencit dengan menilai perubahan berat badan, gejala toksik selama 14 hari dan histopatologi hati dan ginjal mencit pada akhir percobaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis 8 g/kgBB, 16 g/kgBB terdapat kematian pada hewan uji. LD50 sebesar 15,9959 g/kgBB. Gejala toksik pada uji panggung, uji katalepsi dan uji menggelantung pada kelompok kontrol dan dosis 4 g/kgBB tidak terdapat gejala, dosis 8 g/kgBB mulai menunjukkan gejala menit ke 90 dan dosis 16 g/kgBB menunjukan gejala menit ke 60. Pada berat badan terdapat perbedaan signifikan dosis 8 g/kgBB, 16 g/kgBB perubahan berat badan >10%. Hasil analisis histopatologi pada organ hati dosis 4 g/kgBB, 8 g/kgBB, 16 g/kgBB mengalami kerusakan pada sel hepatosit, sinusoid dan vena sentralis. Pada organ ginjal dosis 4 g/kgBB, 8 g/kgBB, 16 g/kgBB terdapat kerusakan glomerulus, dan kapsul bowman serta dosis 16 g/kgBB mengalami kerusakan tubulus.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Daun ketapang, toksisitas, LD50, histopatologi, hepar, ginjal
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Farmasi
Depositing User: Unnamed user with email yola@utnd.ac.id
Date Deposited: 11 Jan 2024 04:14
Last Modified: 11 Jan 2024 04:14
URI: http://utndrepository.utnd.ac.id/id/eprint/89

Actions (login required)

View Item
View Item