Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah dilakukan menggunakan Pupuk Kandang Sapi (P1), Pupuk Kandang Kambing (P2) Pupuk Kandang Ayam (P3) Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk kandang dan pupuk ZA serta interaksi dari perlakuan pupuk kandang dan pupuk ZA terhadap pertumbuhan dan produksi bawang merah (Allium ascalonicum L). Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Tunggurono Binjai Timur Sumatra Utara pada bulan Oktober 2021 sampai Januari 2022. Rancangan penelitian adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua faktor. Faktor pertama dengan 4 taraf : P0 = Tanpa Pupuk Kandang, P1 = Pupuk kandang sapi 272,25 gr, P2 = pupuk kandang kambing 272,25 gr dan P 3= pupuk Kandang Ayam 272,25 gr dan faktor kedua dengan 4 taraf : Z0 = Tanpa Pupuk ZA, Z1 = 2,90 gr/polybag, Z2 = 5,8 gr/polybag dan Z3= 11,6 gr/polybag. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), jumlah anakan, berat basah umbi per-rumpun (gr), berat basah umbi per- plot (gr), berat kering umbi per-rumpun (gr) dan berat kering umbi per-plot(gr). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk kandang memberikan pengaruh nyata terhadap beberapa parameter pada umur 30 HST. Sedangkan pada perlakuan pupuk ZA berpengaruh tidak nyata terhadap beberapa parameter dan pengamatan lainnya. Dan interaksi keduanya berpengaruh tidak nyata, interaksi terbaik diperoleh pada perlakuan ( P2Z1).