Search for collections on utndrepository

Penerapan Penjatuhan Pidana Tambahan Berupa Pemecatan dari Dinas Militer terhadap Pelaku Tindak Pidana Desersi di Kodam I/Bukit Barisan (Studi Putusan Pengadilan militer I-02 Medan Nomor 97-K/P.I-02/AD/XI/2021)

Sitompul, Nahanson (2022) Penerapan Penjatuhan Pidana Tambahan Berupa Pemecatan dari Dinas Militer terhadap Pelaku Tindak Pidana Desersi di Kodam I/Bukit Barisan (Studi Putusan Pengadilan militer I-02 Medan Nomor 97-K/P.I-02/AD/XI/2021). Other thesis, Universitas Tjut Nyak Dhien.

[thumbnail of COVER.pdf] Text
COVER.pdf

Download (670kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (149kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (200kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (79kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (145kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (73kB) | Request a copy
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (12kB)
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (14kB) | Request a copy

Abstract

Penyelesaian tindak pidana desersi harus dilakukan secara cepat agar proses administrasi terhadap prajurit yang melakukan tindak pidana dapat segera diselesaikan. Tindak pidana desersi berpengaruh buruk terhadap kesatuan pelaku
karena dalam organisasi Militer tugas akan terbagi habis, sehingga bila ada salah
satu prajurit yang melarikan diri maka akan mengganggu pelaksanaan tugas kesatuannya. Latar belakang dari pembahasan skripsi ini adalah penerapan tindak
pidana khusus yang hanya mengikat pada anggota militer yang bertentangan dengan Kitab Undang-undang hukum pidana militer Pasal 87 ayat (1) ke-2. Adapun faktor penyebab seorang militer melakukan desersi yaitu menarik diri dari kewajiban dinasnya. Pencapaian dari penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa yang menjadi penyebab Penjatuhan Pidana Tambahan Berupa Pemecatan dari Dinas Militer Terhadap Pelaku Tindak Pidana Desersi di Kodam I/Bukit Barisan dan Hambatan-Hambatan Didalam Melaksanakan Eksekusi Penjatuhan Pidana Tambahan Berupa Pemecatan Dari Dinas Militer Terhadap Pelaku Tindak Pidana Desersi di Kodam I/Bukit Barisan.
Metode yang diaplikasikan pada penelitian ini ialah metode kualitatif melalui
pelaksanaan interview, observasi serta dokumentasi. Tentunya, dalam pelaksanaan
dan penegakan hukum pidana pada setiap anggota militer yang melakukan penyelewengan harus melalui tahapan prosedur yang adil, objektif dan transparansi berdasarkan asas hukum yang berlaku secara komprehensif.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Penerapan, Hukuman pidana Desersi, Militer
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Unnamed user with email yola@utnd.ac.id
Date Deposited: 04 Feb 2025 04:47
Last Modified: 04 Feb 2025 04:47
URI: http://utndrepository.utnd.ac.id/id/eprint/298

Actions (login required)

View Item
View Item